Terjemahan dan Makna dari: 敷地 - shikichi
Kata Jepang 敷地 (しきち) mungkin terlihat sederhana pada pandangan pertama, tetapi memiliki makna dan penggunaan yang menarik dalam kehidupan sehari-hari di Jepang. Jika Anda sedang belajar bahasa Jepang atau hanya penasaran tentang bahasa tersebut, memahami istilah seperti ini membantu untuk lebih mendalami budaya dan cara berpikir lokal. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi makna, asal-usul, dan konteks di mana kata ini digunakan, serta tips untuk mengingatnya secara efisien.
敷地 adalah istilah yang cukup praktis, terutama bagi mereka yang tertarik pada arsitektur, konstruksi, atau perencanaan kota. Namun, penggunaannya tidak terbatas pada bidang-bidang tersebut, juga muncul dalam percakapan sehari-hari. Mari kita telusuri mulai dari komposisi kanji hingga situasi di mana Anda mungkin menemui kata ini, baik dalam anime, drama, atau bahkan di papan-papan di kota.
Arti dan penggunaan 敷地
敷地 (しきち) merujuk pada "tanah" atau "lahan", yang umumnya terkait dengan bangunan atau properti. Ini adalah ruang fisik di mana sebuah gedung, rumah, atau kompleks berada. Berbeda dengan kata seperti 土地 (とち), yang bisa menunjukkan tanah pertanian atau area alami, 敷地 memiliki makna yang lebih spesifik, langsung terkait dengan okupasi manusia dan infrastruktur.
Misalnya, saat mengunjungi kompleks di Jepang, Anda mungkin mendengar ungkapan seperti "この敷地には公園もあります" (Di tanah ini, ada juga taman). Istilah ini juga muncul dalam konteks hukum atau teknis, seperti dalam dokumen zonasi kota. Penggunaannya lebih formal dibandingkan alternatif kolokial, tetapi tetap umum digunakan dalam berbagai situasi.
Asal dan komposisi kanji
Kata 敷地 terdiri dari dua kanji: 敷 (しき), yang berarti "merentang" atau "menerapkan", dan 地 (ち), yang mewakili "tanah" atau "tanah". Bersama-sama, mereka menyampaikan ide tentang sebuah tanah di mana sesuatu telah didirikan atau "diperluas" – dalam hal ini, bangunan atau struktur manusia. Komposisi ini mencerminkan dengan baik konsep di balik istilah tersebut, karena 敷地 bukan hanya sebidang tanah, tetapi ruang yang dibatasi dan disiapkan untuk tujuan tertentu.
Perlu dicatat bahwa kanji 敷 juga muncul dalam kata-kata seperti 敷く (しく, "menyebar" atau "meletakkan di atas permukaan") dan 敷物 (しきもの, "karpet"). Hubungan ini membantu untuk memahami logika di balik pembentukan 敷地, menunjukkan bagaimana bahasa Jepang membangun istilah dari ide-ide visual dan fungsional.
Tips untuk mengingat dan fakta menarik
Salah satu cara yang efektif untuk mengingat 敷地 adalah menghubungkannya dengan situasi nyata. Jika Anda pernah melihat peta lot atau denah, ingatlah bahwa pembagian yang ditandai adalah 敷地 dari area tersebut. Satu lagi tips adalah memikirkan kata kerja 敷く (memperluas) + 地 (tanah), membentuk gambar mental tanah yang "diperluas" atau disiapkan untuk pembangunan.
Menariknya, 敷地 bukanlah kata yang eksklusif dari bahasa Jepang modern. Catatan sejarah menunjukkan penggunaannya sejak periode Edo, terutama dalam dokumen resmi tentang pembagian tanah. Saat ini, ia mempertahankan ketepatan teknis ini, tetapi juga telah terintegrasi ke dalam kosakata sehari-hari, terutama di kota-kota dengan perkembangan urban yang tinggi.
Kosa kata
Perluas kosakata Anda dengan kata-kata terkait:
Sinonim dan serupa
- 敷地 (shikichi) - Tanah, area di mana sesuatu dibangun.
- 建物の建つ土地 (tatemono no tatsu tochi) - Tanah di mana sebuah gedung berada.
- 土地の敷地面積 (tochi no shikichi menshaku) - Luas total tanah yang tersedia untuk pembangunan.
Cara Menulis dalam Bahasa Jepang - (敷地) shikichi
Berikut adalah langkah demi langkah tentang cara menulis dengan tangan dalam bahasa Jepang kata (敷地) shikichi:
Contoh Kalimat - (敷地) shikichi
Lihat beberapa contoh kalimat di bawah ini:
Kono shikichi wa hiro sugiru
Medan ini sangat besar.
Situs ini sangat luas.
- この - kata ini yang berarti "ini" atau "yang ini"
- 敷地 - kata benda yang berarti "tanah", "area", "properti"
- は - partikel topik yang menunjukkan subjek kalimat
- 広すぎる - adjective yang berarti "sangat besar", "terlalu luas"
Kata-kata Lain Tipe: kata benda
Lihat kata-kata lain dari kamus kami yang juga: kata benda