Terjemahan dan Makna dari: 拒絶 - kyozetsu
Kata Jepang 拒絶[きょぜつ] memiliki makna yang signifikan baik dalam arti maupun penggunaan budaya. Jika Anda sedang belajar bahasa Jepang atau sekadar tertarik dengan bahasa ini, memahami istilah seperti ini dapat membuka pintu untuk pemahaman yang lebih dalam tentang komunikasi dan nilai-nilai Jepang. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi makna dari 拒絶, asal-usulnya, bagaimana penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari, dan beberapa informasi menarik yang dapat membantu dalam menghafal.
Significado dan Terjemahan dari 拒絶[きょぜつ]
拒絶[きょぜつ] adalah sebuah kata benda yang berarti "penolakan" atau "pengabaian". Ini menyampaikan ide untuk menolak sesuatu dengan tegas, seringkali dengan nada yang lebih kuat daripada kata-kata serupa. Dalam konteks formal atau serius, seperti dokumen hukum atau diskusi profesional, 拒絶 sering digunakan untuk menunjukkan penolakan yang definitif.
Perlu dicatat bahwa kata ini tidak hanya digunakan untuk objek atau situasi, tetapi juga untuk orang. Misalnya, permohonan hubungan atau tawaran pekerjaan dapat "拒絶される" (ditolak). Fleksibilitas ini menjadikannya istilah penting bagi siapa saja yang ingin mengekspresikan diri dengan jelas dalam bahasa Jepang.
Asal dan Komposisi Kanji
Kata 拒絶 terdiri dari dua kanji: 拒 (kyo), yang berarti "menolak" atau "melawan", dan 絶 (zetsu), yang dapat diterjemahkan sebagai "memotong" atau "menghentikan". Bersama-sama, mereka membentuk ide "memotong melalui penolakan", yang memperkuat makna dari suatu penolakan yang tegas. Kombinasi ini tidak acak dan mencerminkan dengan baik kekuatan yang dibawa oleh kata tersebut.
Menarik untuk dicatat bahwa kedua kanji muncul dalam kata-kata lain yang terkait dengan penolakan atau interupsi. Misalnya, 拒否 (kyohi) juga berarti "penolakan", sedangkan 絶望 (zetsubou) berarti "keputusasaan". Koneksi antara radikal ini dapat membantu dalam menghafal kosakata.
Penggunaan Budaya dan Konteks yang Tepat
Di Jepang, di mana komunikasi tidak langsung dihargai, 拒絶 dapat terdengar terlalu langsung tergantung pada situasinya. Dalam lingkungan yang lebih formal atau sensitif, orang Jepang cenderung menggunakan ungkapan yang lebih lembut, seperti お断りします (okotowari shimasu), yang juga berarti "menolak", tetapi dengan cara yang lebih sopan.
Namun, dalam konteks di mana kejelasan diperlukan, seperti dalam kontrak atau tanggapan resmi, 拒絶 adalah kata yang tepat. Kata ini sering muncul dalam dokumen hukum, pemberitahuan perusahaan, dan bahkan dalam diskusi yang lebih serius. Mengetahui kapan dan bagaimana menggunakannya dapat menghindari kesalahpahaman dan menunjukkan penguasaan bahasa yang baik.
Kosa kata
Perluas kosakata Anda dengan kata-kata terkait:
Sinonim dan serupa
- 拒否 (Kyohi) - Penolakan atau penolakan terhadap permintaan atau proposal.
- 断る (Kotowaru) - Menolak undangan atau tawaran dengan cara yang lebih langsung dan sopan.
- 拒む (Kodobamu) - Menolak untuk menerima atau melakukan sesuatu, biasanya dengan cara yang lebih pasif.
- 拒否する (Kyohi suru) - Tindakan menolak atau menolak dalam konteks yang lebih formal.
- 拒絶する (Kyozetsu suru) - Menolak secara tegas atau keras, seringkali dengan konotasi yang lebih kuat.
Cara Menulis dalam Bahasa Jepang - (拒絶) kyozetsu
Berikut adalah langkah demi langkah tentang cara menulis dengan tangan dalam bahasa Jepang kata (拒絶) kyozetsu:
Contoh Kalimat - (拒絶) kyozetsu
Lihat beberapa contoh kalimat di bawah ini:
Kanojo wa watashi no aidea o kyozetsu shimashita
Dia menolak ide saya.
Dia menolak ide saya.
- 彼女 (kanojo) - Dia
- は (wa) - Partikel topik
- 私の (watashi no) - saya
- アイデア (aidea) - ide
- を (wo) - Partikel objek langsung
- 拒絶 (kyozetsu) - Rejeitou
- しました (shimashita) - Masa lalu yang sopan dari kata kerja "fazer"
Kata-kata Lain Tipe: kata benda
Lihat kata-kata lain dari kamus kami yang juga: kata benda